Monday, April 9, 2018

Ma… Aku Ingin Masuk Syurga



Mama tengah duduk di pelataran rumah dengan mengamati langit yang hari ini sangat cerah. Pukul sembilan pagi seperti biasa, mama istirahat melepas lelah setelah melaksanakan tugasnya memasak untuk kami dan membersihkan rumah. Alih-alih tidur setelah subuh, kami, aku dan adikku membantu mama mengurangi peluhnya. Kami membersihkan kamar kami dan menyapu halaman teras yang penuh dengan dedaunan dan sampah kemarin. Bekas “pesta barbeque” kami.
“Duh mama, aku sayang mama.” Lirih aku ucapkan setelah melihat mama beristirahat di depan rumah. Aku menghampiri mama ke depan rumah. Kebetulan waktu itu kami tidak berangkat sekolah, aku sekarang kelas XI alias kelas dua SMA dan adikku persis 1 tahun dibawahku. Kami sama-sama satu SMA, dan waktu itu tengah diadakan Ujian Nasional Berbasis Komputer. Alhamdulillah kami libur waktu itu. Dan waktu kosong ini, kami gunakan untuk belajar dan membantu pekerjaan mama kami.
Ma! Lagi apa?” aku duduk disebelah mama dan memijat lengan kanan mama.
Wah adek.. udah selesai nyapunya ternyata.. ibu kaget.. hehe..” mama seketika menjawab pertanyaanku.