Teknik menghafal al-Qur’an menurut islamfactory.com

Menghafal Al-Qur'an adalah salah satu hal yang sangat diinginkan oleh kaum Muslim. Namun, dari beberapa orang ada yang memiliki kendala untuk menghafal Al-Qur'an. Berikut ini, ada beberapa tips yang saya terjemahkan dari situs islamfactory.com. Semoga tips berikut dapat membantu kita untuk menghafal Al-Qur'an.

1.       Kuncinya adalah tabah, sabar, dan konsisten

Banyak yang gagal dengan mudah dan kurang visi dalam keberhasilan. Mereka terlalu semangat kemudian gampang menyerah.

Mulai dari sekarang, dan mulai dari hal yang kecil dulu. Pelajari beberapa baris atau beberapa ayat dalam sehari. Sebagai contoh, jika kamu punya qur’an usmani, pelajari 5 baris sehari, setiap halaman dari qur’an usmani di tulis dengan 15 baris, itu berarti 7 hari kamu bisa pelajari 2 halaman. Dan mulai hafalkan 5 baris pertama untuk kemudian 2 halaman selanjutnya. Kira-kira 300 halaman atau lebih di qur’an usmani, tetapi ada sebuah pepatah mengatakan “the journey of a thousand miles begins with one step.” Mulai perjalanan kamu dengan bijaksana, dan mulailah jika kamu sudah siap untuk itu!

Tetap konsisten dalam target harian kamu! Itulah mengapa sangat penting untuk memilih target walau kecil, sehingga kamu bisa menyelesaikan itu di waktu sibukmu.

2.       Tulis target kamu dalam keseharian

Kamu harus menentukan target harian kamu yang ingin kamu hafalkan tiap hari, itu harus memiliki jumlah yang sama tiap harinya, inilah konsisten. Temukan potongan kecil kertas dan tuliskan ayat yang kamu hafalkan di hari tersebut dalam bahasa arab. Jaga potongan kertas itu sepanjang hari, dan kemanapun kamu punya kesempatan selama harimu, apakah itu didalam kelas (jika kamu siswa), atau mungkin sedang menunggu bus atau kereta, kemudian keluarkan potongan kertas itu dan lanjutkan menghafal ayat tersebut.

Menyimpan kertas tersebut menjadikan kamu mudah dan cepat menghafal tanpa mengambil nya di tas atau di dalam qur’an kamu, untuk mencari ayatnya.

3.       Biasakan dengan ayat yang tidak biasa

Ketika hendak menghafal kamu mungkin menemukan beberapa ayat yang mudah daripada yang lain. Jadi, lakukan dengan mendalami dengan ayat yang susah, baca berulang kali sampai kamu berpikir sampai kamu tahu di dalam hatimu. Dan kemudian baca itu berulang kali. Itu tidak akan lama sampai kamu menyadari bahwa kamu sudah menghafal ayat sulit tersebut. Ketika kamu menguji diri kamu sendiri dan mengulang itu dalam memori, aku yakin dengan ijin Allah kamu sudah menghafalnya dengan baik.

Ikuti tip sebelumnya dengan menulis di potongan kertas, hal ini berarti kamu dapat mengulangnya beberapa kali dalam sehari.

4.       Teknik lima jari

Ini tips untuk mempraktikkan komitmen dalam ingatan. Kamu membaca baris atau ayat lima kali. Hitung itu di jarimu lima kali. Kemudian kamu menghafalnya di dalam ingatan, lima kali, tanpa melihat, dan hitung kembali di jarimu. Ulangi beberapa kali, lima kali baca ayat tersebut dan lima kali hafalkan di memori atau ingatan.

Setelah kamu nyaman, kamu dapat menghafal ayat tersebut dalam memori impromptu (tanpa persiapan dulu). Bangun dari tempat mu dan pergi lakukan aktivitas lain.

Setelah itu, 40 sampai 50 menit kemudian, kembali ke aktivitas hafalan kamu. Sebelum melihat al Qur’an, coba dan ingat dan hafalkan ayat tersebut, yang kamu pelajari dalam memori.

 

5.       Hafalkan di setiap solat

Muslim/ah solat lima kali sehari, selama sholat, gunakan waktu setelah solat untuk menghafal.

6.       Gabungkan, review, dan sempurnakan tajwidnya

Kamu akan membutuhkan guru, syeikh atau ustad. Untuk menyetorkan hafalan, satu kali seminggu secara konsisten, kepada mereka. Hal ini akan memberikan kamu kesempatan untuk mengkonsolidasi semua ayat yang kamu pelajari dan hafalkan kepada guru kamu.

Dia seharusnya mengkoreksi setiap kesalahan dalam pengucapan, hafalan, atau tajwid yang kamu setorkan. Itu akan memberikan kamu kesempatan menyempurnakan hafalan kamu sebagai semangat kamu menghafal al-Qur’an.

Ada tiga kunci utama yang bisa kamu praktikan dalam menghafal al-Qur’an. Hal tersebut adalah waktu, sabar, dan konsisten. Allah menyukai perbuatan baik yang konsisten walaupun sedikit. Jadi, walaupun perbuatan kita kecil tapi konsisten, itu akan menaikan pribadi kita.